Jumat

Syukur kepada Allah, terima kasih kepada manusia.

"Dari Asy'as bin Qais bahwasanya Nabi SAW. bersabda :" Sesungguhnya manusia yang paling banyak bersyukur kepada Allah yang Mahasuci lagi Mahatinggi adalah orang yang lebih banyak bersyukur (berterima kasih) kepada sesama manusia." Pada riwayat lain :"Tidaklah bersyukur kepada orang yang tidak berterima kasih kepada sesama manusia." (HR Ahmad, Tirmizi, dan Abu Daud).” Dalam hidup, kita pasti pernah merasakan susah, lantas apakah karena kesulitan tersebut kita menjadi tidak bersyukur dan berterima kasih kepada Allah?. Hendaknyalah kita berpikir bahwa keluh kesah yang kita lontarkan sangatlah tidak pantas. Ingatlah nikmat Allah yang begitu besar, kesulitan yang kita rasakan sangatlah tidak setara dengan apa yang telah diberikan-Nya. Sesungguhnya Allah tidak memerlukan ucapan terima kasih dari hambanya. Namun, hendaknyalah manusia bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan oleh-Nya. Bersyukur itu perlu, karena Allah telah menjanjikan nikmat yang lebih bagi umatNya yang bersyukur. Sebaliknya, Allah akan memberikan azab yang pedih bagi umat yang mengkufuri nikmatNya. Kini mari kita sadari bahwa kita masih diberi-Nya nikmat berupa iman dan islam, serta kesanggupan untuk menarik hikmah berbuah hidayah…maka kenapa kita tidak bersyukur kepada Allah??? Dalam hadist yang diriwayatkan oleh H.R Ahmad, Tirmizi, dan Abu Daud, Rasulullah menganjurkan manusia untuk berterima kasih kepada sesama manusia. Hal ini menunujukkan bahwa rasa terima kasih kepada sesama manusia amatlah penting. Setiap waktu yang kita lewati tidak lepas dari bantuan orang lain, hal itu adalah wajar, karena manusia adalah mahluk sosial. Banyak hal yang tidak dapat kita lakukan tanpa orang lain. Bantuan yang kita dapat dari orang lain tidak dapat dihitung, bahkan tidak terhingga jika kita harus menghitungnya satu persatu. Tidak dapat dibayangkan perbandingan bantuan yang orang berikan dengan ucapan terima kasih yang terucap. Terkadang, kita berpikir jasa yang orang lain berikan adalah suatu hal yang memang sudah menjadi tugasnya. Tapi, tidakkah kita sadari? Bila tidak ada mereka, bisa berbuat apa kita?. Walau ucapan terima kasih yang terucap terasa sebagai hal yang kecil, tapi terkadang ucapan terima kasih bisa memberikan penghargaan batin kepada orang yang diterimakasihkan. Juga dapat memberikan kesan ramah kepada orang yang mengucapkannya, sehingga orang lain tidak segan membantu lagi apabila kita butuh bantuan. Lepas dari terima kasih, manusia juga banyak menunutut. Biasanya orang yang tidak mau berterima kasih adalah orang yang banyak menuntut. Mereka tidak menyadari pentingnya keberadaan orang lain dan pentingnya menghargai orang lain. Padahal, jika mereka tahu, sesungguhnya beterima kasih kepada manusia adalah bagian dari bersyukur kepada Allah. Tanyakan pada diri anda, sudahkah anda mengucapkan terima kasih kepada orang lain? Elsa Surya Athory

8 komentar:

  1. Rasa terima kasih itu memang merupakan wujud syukur kita kepada Allah. Ucapan itu juga membuktikan bahwa kita tidak kufur nikmat. namun nyatanya, lidah kita masih kaku untuk mengucap kata "TERIMA KASIH" bahkan kepada orang tua kita sendiri yang telah merawat kita dari kecil. bahkan terkadang kita telah menyakiti hati mereka. padahal kita tahu bahwa murkanya orang tua merupakan murka Allah juga. contoh lainnya adalah cleaning servis yang sering kita temui di sekolah kita tercinta. mereka bekerja keras untuk membuat sekolah kita bersih dan bebas dari penyakit. namun, apa yang telah kita lakukan?????
    kita dengan mudah membuang sampah sembarangan, padahal kita tahu bahwa islam sangat mencintai kebersihan.

    jika kita termasuk orang-orang yang susah untuk mengucapkan rasa terima kasih, ada satu tips yang dapat kita lakukan untuk menunjukkan rasa itu, yaitu dengan berusaha untuk selalu menyenangkan hati mereka, misalnya dengan tidak membuang sampah sembarangan (untuk petugas cleaning servis), serta berusaha untuk melaksanakan semua perintah orang tua kita dan selalu memberikan yang terbaik bagi orang tua kita dengan belajar yang sungguh-sungguh agar orang tua bangga terhadap kita.

    tapi ketahuilah juga bahwa ucapan "TERIMA KASIH" yang tulus kamu ucapkan kepada akan memberikan penghargaan paling berharga bagi mereka.

    Jadi, SELAMAT MENCOBA !!!!!!!!!!!

    Nabilah_XISS2

    BalasHapus
  2. give thanks to Allah

    Allahu Khalikuna
    Allahu Raziquna

    udah diciptain dengan yang paling sempurna
    udah dikasih makan
    udah enak

    nantang
    gak patuh
    gak tunduk


    marah
    tak sobek2
    masukin neraka

    Qoni' XI IPA 4

    BalasHapus
  3. cie..
    el, gw ga nyangka lo bisa nulis hal yang kaya' gini..
    tapi jgn cuma nulis doang ya
    dibuktiin dlm kehdpan shari2
    banyak ngucpin trima kasih dan jgn banyak menuntut

    lo kan sring tuh mrh2 ga jls kalo lg bad mood
    ujung2nya lo jadi nuntut mcm2 dan mberikian kesan tdk menghargai orla..

    mdh2an dengan lo nulis kya' gini lo bisa lebih dwsa lagi ok??

    hwa..
    gw masih ga nyangka lo bisa nulis kaya gini.

    Diena Haniefa
    XI NS 2

    BalasHapus
  4. cek...cek..
    ni beneran lo yang nulis ya els.
    gak nyangka gw.
    jago bener lo els.


    "terima kasih am bersyukur apa bedanya...??"
    ---terima kasih untuk manusia,,
    ---bersyukur untuk Allah,,

    keduanya mank sangat berkesinambungan.

    tapi jangan sekedar diucapkan melalui mulut aj,,
    di hati juga harus ada niat,,
    dan akan lebih baik lagi jika diringi denga perbuatan


    sekali lagee keren lw els--
    berjuang yye.


    akhir kata dari gw,,
    Terima Kasih els.

    hho)-

    BalasHapus
  5. saya harap
    bagi yang menulis ini benar2 menyadarinya.

    BalasHapus
  6. Saya ingin mengomentari baris ke- 14 dari artikel ini, di situ tertulis

    "Dalam hidup, kita pasti pernah merasakan susah, lantas apakah karena kesulitan tersebut kita menjadi tidak bersyukur dan berterima kasih kepada Allah?. Hendaknyalah kita berpikir bahwa keluh kesah yang kita lontarkan sangatlah tidak pantas. Ingatlah nikmat Allah yang begitu besar, kesulitan yang kita rasakan sangatlah tidak setara dengan apa yang telah diberikan-Nya"

    Bagi saya di situ ada bagian yang salah, karena papaun yang diberikan oleh Allah swt. (apakah itu musibah maupun nikmat) harus kita syukuri.

    Lalu bagaimana dengan musibah ? Allah swt. telah menerangkan dalam kitab-Nya surat Al Baqarah 155-157, bahwasanya Allah akan menguji manusia dengan berbagai musibah (ketakutan, kelaparan, kekurangan harta dan jiwa serta buah buahan), lalu apabila kita ditimpa dengan hal yang demikian kita harus bersabar.

    Salah satu cara bersabar itu adalah Qaaluu innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun. Nah bersabar itulah salah satu bentuk syukur dari kita.

    Lalu kesulitan < Apa yang diberikan- Nya adalah hal yang aneh. Soalnya kesulitan itu sendiri adalah pemberian dari Allah swt. Bukanlah salah satu asama- Nya adlah Adh Dhhaaarru (Maha Memberi musibah)

    BalasHapus
  7. Rasa terimakasih terkadang tak dimiliki semua orang. Kebanyakan orang hanya menganggap terimakasih tak lebih dari sesuatu yang kecil sehingga mereka berfikir tanpa mengucapkannya pun bukanlah masalah. Memang paa dasarnya hal itu bukanlah masalah, namun rasa terimakasih terhadap seseorang yang telah melakukan suatu kebaikan bagi kita
    sangat diperlukan sebagai rasa balas budi dan ungkapan syukur terhadap Allah SWT. Hal itu juga sekaligus menjadi cerminan pribadi seseorang dalam kehidupan sosialnya di masyarakat. seperti yang diutarakan oleh Nabilah diatas bahwa tak semua orang mudah untuk mengungkapkan rasa terimakasih melalui lisan. banyak orang yang masih lebih mementingkan gengsi mereka sehingga menjadikan mereka merasa enggan untuk mengucapkan kata-kata yang sebenarnya sangat sederhana, namun mengandung makna yang begitu kompleks dan berarti bagi sisapun yang menerimanya yaitu kata TERIMAKASIH.... Jadi sedari sekarang marilah kita bersama-sama memulai untuk membiasakan diri untuk selalu mengucapkan terimakasaih terhadap orang lain yang mmberikan hal-hal positif dalam hidup kita sekecil apapun pemberian itu.......

    BalasHapus
  8. yang gw rasain sendiri tu ya emang berterimakasih tiu mudah banget, namun kesamaan dengan perasaan batinlah yang masih tergolong sulit, ke' misalnya ada orang yang mengingatkan kepada temannya, namun karna yang diingetin lebih tua misalnya ia jadi ngrasa kesel, meskipun yang keluar itu ucapan terimakasih, jadi pada intinya yang dirasa dibatin harus juga diluruskan, harus bisa menerima batuan dengan ikhlas dan tampakkan senyuman yang tulus sekali, hhe,,,

    meski yang satu ini kadang jarang gw sadari, gw perlu ngasi tau juga, kalo misalnya lo kena hal2 yang lo ga suka trima aja, yakin pasti ada maksud dibalik itu smua, yang bikin lo tambah percaya dengan pernyataan ini saat lo dapet musibah yang mnurut lo si ga terlalu gede, tapi lo kesel banget, tapi ternyata kalo lo lo jadi melakukan kegiatan itu malah lo kena musibah yang lebih gede, disaat ke' gini lo bakal berterima kasih abis!! banyak ko' contohnya L, (gw bingung, ni comment bwt lo apa smua yang baca?) harepan gw sii kita bisa slalu berfikir positif, fikir kalo lo lagi ga hokilah atau ga jadi sesuatu, fikir lagi, mungkin kalo tadi gw paksain jalan, atau malah kabur gw bakal kena banyak maslah tambah banyak lagi, belom tentu acara yang mw lo ikutin tadi bakalan asik, jalanin aja apa adanya,, dan yang tertunda tunggu aja saat yang tepat,,!! lo harus yakin sama ini smua!! Allah pasti ngasi yang terbaik bwt lo!! brarti yang tadi ga jai,,,?? lo bisa tau sndiri jawabannya,,,, tapi belom tentu buruk juga,, jadi enjoy aj,,,!!
    pandai2lah bersyukur, smoga kita smua mnjadi hambaNya yang pandai bersyukur!! tRcruut,,

    BalasHapus